Biasanya untuk vegetarian tidak mengonsumsi daging maupun ikan, hanya makan sayuran , saat ini menjadi gaya hidup yang sudah mulai dilirik banyak orang.
Bukan hanya bagi para budhis, tapi juga masyarakat umum karena dinilai bisa membuat badan lebih sehat dan kualitas hidup lebih baik.
Menjadi vegetarian di Bandar Lampung bukan hal sulit untuk menemukan makanan vegetarian, saat ini sudah banyak kantin atau rumah makan yang menyediakan menu khusus vegetarian. Bahkan jika anda tidak ada waktu untuk keluar rumah cukup pesan yang nanti akan diantar. Salah satunya di kantin Mas Bedjo yang beralamat di Perumahan Rasuna Said Jalan Rasuna Said, Telukbetung, Bandar Lampung.
Di tempat ini anda bisa menikmati aneka makan makanan sehat dan lezat meski tanpa olahan ikan atau daging sekalipun. Salah satu menu andalan di Mas Bedjo adalah Nasi Padang vegetarian. Sama seperti nasi padang pada umumnya yang berisi perkedel, lalapan, gulai nangka, sambel ijo dan rendang. Bedanya daging disini menggunakan jamur yang dimasak rendang dengan cita rasa yang tidak kalah nikmatnya dengan daging sapi pada umumnya.
Pemilik Kantin Vegetarian Mas Bedjo, Suhandi mengatakan Mas Bedjo Vegetarian berdiri sejak 2014, berawal dari keluarga vegetarian, dan kelompok vegetarian di vihara maka munculah ide untuk membuka rumah kantin vegetarian.
Selain mengenalkan vegetarian sekaligus mengajak masyarakat untuk hidup sehat dengan mengkonsumsi makan makanan tanpa daging, namun tetap mendapatkan asupan gizi yang baik . “Untuk pengganti protein hewani kami pakai tahu, tempe, kacang-kacangan, atau kedelai. Begitu juga dengan penyedap rasa, kita pakai kaldu jamur, dan kaldu jagung. Selain enak, yang pasti sehat,” ujarnya.
Selain nasi rendang, menu unggulan di Mas Bedjo ada pecel lele tahu (pecelehu) yakni pecel lele yang diganti dengan tahu. Meski bukan lele menu satu ini dibuat dengan cara yang cukup unik, dimana tahu dibungkus dengan rumput laut (nori) sehingga menyerupai ikan lele. Selain itu juga ada soto betawi, miso vegetarian (mie bakso), dan somay.
“Pecelehu itu pecel lele tahu, jadi tahu kita hancurkan kemudian dikasih bumbu kemudian dibungkus dengan rumput laut,” kata dia.
Ia menilai saat ini penikmat vegetarian di Lampung semakin banyak, tidak hanya dari budhis, tapi juga banyak berasal dari masyarakat umum yang ingin menerapkan gaya hidup sehat. Selain itu juga banyak anggota komunitas yoga dan sebagainya yang saat ini banyak mengkonsumsi vegetarian.
Sumber artikel dan photo : www.lampost.co