SARIBUNDO.BIZ – Ranah Minang sebagai julukan bagi Sumatera Barat memiliki sejuta pesona. Wilayah ini mempunyai semua dstinasi wisata. Mulai dari gunung, danau, pantai, hingga perkampungan tradisional ada disini.
Selain itu, ada beberapa keunikan Sumbar yang membuat daerah ini terkenal hingga seluruh penjuru negeri hingga manca negara. Berikut 7 fakta Sumbar yang sudah Go International
Rendang
Ini merupakan salah satu makanan dari Sumbar yang sudah go internasional. Ciri khas utamanya ada pada rasa pedas dan melimpahnya rempah. Bahan dasar rendang ialah daging sapi. Rendang sempat mendapat pengakuan secara internasional sebagai makanan terlezat.
Mentawai
Keindahan Kepulauan Mentawai sebagai destinasi unggulan surfing sudah terdengar hingga mancanegara. Untuk menunjukkan eksistensinya, kepulauan di Sumatera Barat ini kembali menjadi tuan rumah Mentawai International Pro Surf Competition. Potensi pariwisata Mentawai cukup lengkap, meliputi alam pegunungan, ratusan flora dan fauna endemik (berdasarkan hasil survei WWF-World Wildlife Fund), air terjun, danau, sungai, dan laut.
Solena Chaniago
Solena Chaniago yang disebut-sebut menjadi transgender Asia pertama yang berhasil menembus selebriti dunia. Seperti yang dilansir aet, Solena lahir di Padang, Sumatera Barat, dengan jenis kelamin laki-laki. Dia bahkan pernah menjadi finalis Uda Sumatera Barat pada 1994.
Tahun 2005, Selena akhirnya memutuskan pindah ke New York dan mulai berkeinginan menjadi perempuan. Pada 2010, ia memutuskan menjalani operasi ganti kelamin yang ditangani salah satu dokter terbaik dunia di Thailand.Solena pernah bermain film dokumenter dan beberapa film pendek di Jerman dan Spanyol. Solena pernah berakting di film komedi “The Extra Man” pada 2010 bersama Katie Holmes. Solena merasa sangat bersyukur mendapat kesempatan tampil beradu akting bersama aktris Hollywood, Katie Holmes. Dia mengasah bakat aktingnya bersama Katie Holmes di film yang bergenre komedi itu pada tahun 2008 silam.
Elly Kasim
Berbicara mengenai budaya Minangkabau (Padang), Sumatera Barat, rasanya tak lengkap jika tidak menyebut nama Elly Kasim. Kiprahnya dalam memperkenalkan kebudayaan Minangkabau, terutama tari dan nyanyi, telah diakui hingga ke mancanegara. Berkat suara emasnya, lagu-lagu Minang makin populer dan digemari masyarakat di luar daerah Padang. Tapi sayang, hingga saat ini belum juga bermunculan penerusnya, yaitu penyanyi-penyanyi Minang yang memiliki kemampuan seperti dia.
Rumah Makan Padang
Masakan Padang ini sepertinya sudah go international diantaranya di America di Elmhurst, New York. Rasanya tak jauh beda dengan yang di Indonesia. Restoran itu sudah pernah masuk New York Times. Konon selain karena pedasnya, cara membawa makanan Padang – dengan cara piring-piring yang ditumpuk – merupakan atraksi yang cukup menarik bagi orang asing.
Wempy Dyocta Koto
Hampir sebagian hidupnya dihabiskan di negeri orang. Sibungsu dari tiga bersaudara yang lahir Padang Panjang tersebut menempuh pendidikan dari SD hingga kuliah di Sydney, Australia. Karena tuntutan pekerjaan, Wempy pun kerap melanglang buana ke banyak negara. Kadang dia menetap di suatu negara untuk sementara waktu. Kadang dia hanya meninjau situasi pasar dalam waktu singkat. Jabatan yang diembannya cukup bergengsi. Wempy pernah menjadi regional account director pada 2006. Saat itu dia menetap di London, Inggris. Dia bertanggung jawab untuk wilayah Eropa, Timur Tengah, dan Afrika. Dia meraih puncak karirnya saat menjabat global business director.
Raphael Maitimo
Raphael Guillermo Eduardo Maitimo, atau yang lebih dikenal dengan Raphael Maitimo. Ia pemain timnas sepak bola Indonesia yang memiliki darah Mingkabau. Maitimo memulai karier sepak bolanya pada usia 6 tahun, untuk klub VV Nieuwerkerk di Belanda. Maitimo menghabiskan seluruh karier masa mudanya di Feyenoord Academy. Di akademi ini, Maitimo sempat bermain bersama Robin van Persie.
DiLansir dari efekgila
