Kuliner di Minangkabau semuanya pedas? Siapa yang bilang, ternyata ada juga kok masakan Minang yang bercita rasa manis, seperti bertolak belakang dari ciri khas kuliner Minang secara umum, gulai yang satu ini jauh dari kesan pedas, namanya gulai manih atau gulai putih.
Gulai manih jika diartikan ke bahasa Indonesia berarti gulai manis. Ya, gulai yang satu ini tidak memiliki bahan cabai sebagai bahan masakan. Agak berbeda dengan masakan Minang lainnya yang menjadikan cabai merah dan hijau sebagai salah satu bumbu utama, gulai manih tidak. Hanya beberapa bumbu sederhana bawang-bawangan, asam, santan, gulai manih hadir dengan cita rasa yang segar.
Gulai ini berwarna putih, seperti layaknya santan murni tanpa campuran apa-apa. Sedangkan gulai pada masakan Padang biasanya berwarna kuning kecoklatan. Gulai manih juga memiliki wangi yang harum ketika telah matang.
Memasak gulai ini tidak terlalu sulit ya, gampang saja, dan bumbu yang harus disiapkan juga bumbu dapur secara umum. Yuk langsung saja kita intip cara memasak gulai manih khas Minangkabau yang unik, sederhana, namun menggugah selera.
Bahan-bahan dan bumbu
- Siapkan 3 butir telur
- Sediakan 500 ml santan
- Siapkan 7 siung bawang merah,iris
- Ambil 3 siung bawang putih,iris
- Gunakan 200 gr kol putih,iris
- Sediakan 1 ruas jahe,geprek
- Siapkan 1/2 batang serai,geprek
- Ambil 2 lembar daun salam
- Ambil 5 buah cabe merah,iris serong
- Sediakan 3 sdt garam
Cara membuatnya:
- Panaskan minyak,lalu tumis bawang merah+ bawang putih +jahe hingga wangi
- Masukkan serai +daun salam,tumis hingga agak layu
- Masukkan santan,aduk-aduk hingga mendidih,bubuhi garam aduk rata
- Kecilkan api,masukkan telur,biarkan hingga matang (jangan diaduk aga telur tidak hancur)
- Masukkan kol putih,masak hingga agak layu,masukkan cabe dan biarkan sebentar
- Angkat dan sajikan??
Selebihnya bisa kamu kreasikan sendiri ya dunsanak Sari Bundo. Kamu bebas memasukkan bahan masakan utama seperti daging ayam atau ikan misalnya untuk campuran pada gulainya, sehingga cita rasanya lebih kaya dan tentu makin nikmat disantap bersama keluarga tercinta.
Sumber Foto: Budaya-Indonesia.Org
