Membahas kuliner di Sumatera Barat hampir tidak ada habisnya ya, selalu ada yang unik-unik dan khasnya daerah masing-masing. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai gulai sabo-sabo.
Namanya terdengar agak aneh ya, mungkin masakan khas Minang yang satu ini tidak terlalu populer seperti rendang, tambusu, sambalado tanak dan teman-teman lainnya, namun dari sisi cita rasa, gulai sabo-sabo ternyata tidak kalah lezat dan gurih lho.
Gulai sabo-sabo berasal dari daerah Pasaman Barat, Sumatera Barat, tepatnya di sekitar Pantai Sasak. Sajian gulai sabo-sabo sendiri memang identik dengan sea food ya teman, mungkin karena memang lokasi asal gulai sabo-sabo ini adalah masyarakat pesisir pantai barat Sumatera.
Secara bahasa sabo-sabo sendiri artinya campur-campur. Sesuai dengan arti namanya, di dalam gulai ini terdapat aneka olahan hasil laut seperti udang, ikan-ikan kecil, hingga cumi-cumi. Tanpa meninggalkan ciri khas masakan Sumatera Barat yang identik rasa pedas, kamu juga akan menemukan potongan cabai rawit di dalam gulai tersebut. Cita rasanya gurih pedas yang pasti membuat peluhmu keluar ketika menyantapnya bersama nasi hangat. Hmhm, lezaat.
Yuk teman kita cicipi gulai sabo-sabo, namun kamu perlu perjalanan agak panjang ya, karena dari Bandara Minangkabau Sumatera Barat kamu akan menempuh jalur darat lagi sekitar 5-6 jam. Lokasi pantai Sasak dengan kawasan wisata pohon seribu berjarak sekitar 20 kilometer dari Simpang Empat.