Akun Youtube komedi Minang, Garundang, kini makin dikenal luas oleh masyarakat. Grub yang digawangi oleh Rio, Mak Ipin dan Godok ini mampu mencuri perhatian netizen dan disukai oleh banyak orang berkat penampilan aktor-aktornya yang lucu dengan logat bahasa Solok yang kental.
Akun Garundang kini sudah memiliki subscribe mencapai 275 ribu. Jumlah yang terbilang besar untuk sebuah akun Youtube di Sumbar. Dengan subscribe sebanyak itu, Garundang berhasil meraup ratusan juta pertahun atau puluhan juta rupiah perbulan dari Youtube.
Namun kesuksesan yang telah diraih grub Garundang tentu saja tidak diraih dengan mudah. Butuh perjuangan panjang dan kesabaran sehingga mereka bisa sebesar sekarang.
Grup Garundang pertama kali dirintis oleh seorang pemuda asal Koto Baru, Solok, bernama Rio. Kepada lintassumbar.co.id Rio bercerita suka dukanya merintis karir sebagai seorang content creator. Ia yang awalnya seorang fotografer mulai mencoba memproduksi konten pada tahun 2007. Namun ketika itu ia gagal total, tidak berhasil. Bahkan tak jarang ia dihujat dan dicaci oleh netizen.
Meski berulangkali gagal, namun Rio tidak patah semangat. Ia terus mencoba dan berinovasi. Hingga akhirnya pada tahun 2016 ia mendirikan akun Youtube bernama Garundang, yang khusus memproduksi konten komedi bersama beberapa orang temannya. Tak disangka konten konten yang mereka produksi meledak di pasaran, ditonton banyak orang. Namun ketika itu Rio masih berperan di balik layar sebagai kameramen merangkap editor.
Meski mulai membuahkan hasil, namun masalah tidak berhenti di situ. Berbagai kendala dan persoalan mulai muncul diantara personil Garundang. Bahkan ada personil yang hengkang. Rio sebagai pendiri Garundang kesulitan mencari pemeran pengganti. Karena tidak kunjung dapat aktor pengganti, akhirnya ia terpaksa ikut turun bermain sebagai salah satu pemeran.
Awal ikut bermain, Rio mengaku tidak percaya diri. Namun ia tetap memberanikan diri untuk tampil karena tidak ada pilihan lain.
“Awal ikut main di depan kamera saya kurang percaya diri, agak gugup, namun saya terus belajar dan mengasah kemampuan, akhirnya lama-lama mulai terbiasa dan menikmati,” ujar Rio kepada lintassumbar.co.id, di Pariaman, Selasa, 31/1.
Sukses bersama grub Garundang, tahun 2019 Rio kemudian mulai mencoba bersolo karir di Instragram dengan nama akun UdaRio dengan tetap mengusung konten komedi. Tak butuh waktu lama, dalam tempo dua tahun Rio sudah berhasil memiliki 60 ribu followers di Instagram. Kini ia sudah memiliki 122 ribu pengikut di Instagram. Bahkan Instagramnya kini sudah diverifikasi oleh Instagram alias centang biru.
Akun Instagram Rio yang sudah centang biru.
Sukses di Instagram, Rio kemudian juga terjun ke media sosial Tiktok. Dalam waktu setahun, ia sudah memiliki 300 ribu pengikut di Tiktok.
Seiring kesuksesannya sebagai seorang content creator, hidup Rio otomatis juga ikut berubah. Ia mulai dikenal publik, tawaran kerjasama dan endorsement juga mulai berdatangan. Hal ini tentu juga berdampak terhadap peningkatan penghasilannya.
“Kalo untuk pendapatan dari Youtube Garundang, itu ratusan juta pertahun, perbulannya berkisar 15 sampai 20 juta. Ini dibagi dengan semua anggota tim Garundang. Kalo untuk pendapatan pribadi melalui endors produk di Instagram juga kisaran segitu,” ungkap Rio.
Rio menilai penghasilan sebagai seorang content creator sangat menjanjikan. Sehingga ia mendorong para generasi muda untuk menjadi content creator.
“Bagi yang mau jadi content creator, harus mau belajar dan sabar menjalani prosesnya. Yang penting pantang menyerah, karena tidak akan langsung berhasil, pasti ada gagal, evaluasi, terus belajar, berinovasi. Jika sudah berhasil tinggal menjaga agar bisa konsisten membuat konten, karena konsisten ini yang sulit,” ujar brand ambasador Telkom ini memberi tips.