Jajanan Khas Minang yang Muncul Hanya di Bulan Ramadan, Namanya Kue Bongko

Jajanan Khas Minang yang Muncul Hanya di Bulan Ramadan, Namanya Kue Bongko

Bulan Ramadan adalah momen yang tepat untuk bisa menikmati aneka makanan untuk menu berbuka. Aneka makanan-makanan itu biasanya dijumpai di Pasa Pabukoan-sebutan untuk pasar yang khusus menjual Takjil.

Makanan atau jajanan yang biasa ditemukan di Pasa Pabukoan ini seperti Onde-Onde, Lamang Tapai, Serabi dan lainnya. Makanan-makanan tersebut biasanya juga mudah dijumpai saat Ramadan.

Namun ada satu jajanan di berbagai daerah di Sumatera Barat yang hanya ada saat Ramadan saja. Namanya Kue Bongko. Nama jajanan ini mungkin terdengar asing bagi milenial. Tapi jajanan ini terbilang cukup legendaris di berbagai daerah di Sumbar.

Menu Berbuka Favorit

Masyarakat Kabupaten Agam, dan Kabupaten Limapuluh Kota menjadikan kue ini sebagai penganan favorit saat Ramadan. Di banyak rumah, Kue Bongko selalu ada di meja makan untuk disantap sebagai takjil.

Di Kota Padang sendiri, Kue Bongko hanya bisa ditemui di satu tempat saja.Tepatnya di kawasan Palinggam, Kecamatan Padang Selatan. Kue ini disajikan dengan bungkusan daun pisang dan memiliki rasa yang manis. Proses pembuatannya pun tergolong sederhana, dengan mengandalkan tepung beras sebagai bahan utama.

Tepung beras diolah seperti bubur, tetapi lebih padat. Semua adonan ini kemudian dicampur santan, perasan air pandan, serta gula aren. Setelah itu, adonan dibungkus dengan daun pisang dan dikukus beberapa menit.

Bongko cocok dimakan saat berbuka, rasa manis dan teksturnya yang lembut membuat berbuka puasa terasa lebih nikmat. Bongko juga bisa dinikmati bersama makanan lainnya, seperti lemang terutama di saat Ramadan.

Perpaduan dua panganan yang melepas dahaga sekaligus mengenyangkan. Harganya juga cukup terjangkau, berkisar Rp5.000 per bungkusnya. Selain murah, membeli bongko juga mengobati kerinduan akan sajian yang susah dijumpai di hari biasa ini.

Related Posts

Leave a Reply