Cara Nikita Willy Berbangga Dengan Adat Minangkabau

Kebesaran budaya dan tradisi Minangkabau kembali di gaungkan oleh Nikita Willy yang merupakan artis sekaligus pablik figur. Wujud melestarikan kebudayaan dan membesarkan budaya minangkabu dengan cara Nikita Willy melangsungkan pernikahan dengan Indra Priawan.

Pernikahan keduanya dilakukan dengan adat Minangkabau, sesuai dengan latar belakang orang tua Nikita Willy yang berasal dari Minangkabau meski Niki lahir dab besar di Jakarta.

“Sebenarnya plan awal akad nikah menggunakan prosesi adat Lampung dan resepsi dengan adat Minang. Cuma kita sudah keburu buat baju adat Minang yang sangat mewah dan gaun panjang kayaknya sayang untuk dipakai di rumah,” ujar Nikita Willy saat jumpa pers virtual via akun YouTube Bridestory, baru-baru ini.

Melalui adat Minang tersebut dilakukan dari Malam Bainai hingga akad nikah. Kabarnya, Nikita kekeuh menggunakan adat Minang karena ingin menghormati ayahnya. Dalam acara akad kemarin Nikita Willy tampil anggun mengenakan busana bernuansa adat Minang lengkap dengan suntiang atau mahkota yang menjulang di atas kepala.

“Aku punya wedding dream dari dulu pengin banget pakai sunting dan pakai baju warna merah marun. Aku bilang sama wedding stylish aku mau ini dan dia mewujudkan seperti ini,” kata Nikita Willy.

Dalam aku Instagramnya, pesinetron ini menulis: “Minangkabau Tanah Nan Den Cinto (Minangkabau, tanah yang saya cintai,red)”

Prosesi pernikahan Nikita Willy dan Indra Priawan hanya dihadiri keluarga inti dengan menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah. Nikita Willy dan Indra Priawan menjalani pacaran selama 4 tahun hingga melanjutkannya ke jenjang pernikahan.

Saat akad nikah, Indra Priawan memberikan mahar kepada istrinya berupa satu set perhiasan emas seberat 75 gram bertahtahkan berlian 9 karat serta seperangkat alat salat. Sumber

Related Posts

Leave a Reply