Tradisi Tenun Songket Pandai Sikek Khas Sumatra Barat

SARIBUNDO.BIZ – Kerajinan tenun sonket merupakan salah satu produk tekstil tradisional yang dapat ditemukan di banya daerah di Indonesia.

Masing-masing daerah memiliki cirri dalam pembuatan dan motif. Cirri ini menjadi identitas budaya dari masing-masing sentra kerajinan tenun songket.

Salah satu sentra produk tenun songket di Minangkabau yang dikenal dengan kekhasan motifnya adalah Pandai Sikek.

Pandai Sikek merupakan salah satu nagari di Kecamatan Sepuluh Kota, Tanah datar, Sumatra Barat. Nagari ini telah dikenal dengan ke khasan motif songket yang dimilikinya sejak masa lampau.

Kekhasan motif tersebut diwariskan secara turun temurun sehingga tetap lestari hingga kini. Karena kekayaan tradisi tenun songket yang amat kuat, Pemerintah RI mengabadikan eksistensi tenun songket dari Pandai Sikek sebagai gambar pada mata uang pecahan Rp 5000 yang lama.

Kain tenun khas Sumatra Barat ini biasa digunakan pada acara tradisional. Kain songket ini merupakan pakaian yang wajib dikenakan masyarakat saat mengahadiri acara kerajaan maupun adat lainnya saat kerajaan Pagaruyung masih berkuasa di abad ke 14.

Kewajiban penggunaan kain songket ini tentu saja membuat orang minang harus belajar menenun kain songketnya sendiri. Keahlian inilah yang akhirnya diwariskan secara turun temurun, terutama kepada kaum perempuan.

Desa pandai sikek adalah salah satu desa yang masih memlihara tradisi untuk menenun kain songket hingga saat ini. Hal tersebut menjadikan desa ini popular di Sumatra Barat.

Keistimewaan kain ini terletak pada motifnya yang menarik. Keistimewaannya, motif ini dirajut sendiri oleh pengrajinnya. Pembuatannya pun memakan waktu yang cukup lama. Hal ini tergantung dari tingkat kerumitannya. Makin rumit maka proses pembuatannya juga semakin lama.

Dalam proses pembuatan kain tenun khas Pandai Sikek dikenal tiga istilah benang satu, benang dua, dan benang tiga. Dimana benang satu adalah proses pembuatan paling rumit dan benang tiga yang tergolong paling sederhana. Motifnya pun sangat beragam. Pengrajin juga sangat kreatif menciptakan motif baru yang unik, namun tetap menampilkan khas Sumatra Barat.

 

 

Related Posts

Leave a Reply